Gedung Segitiga Yang Diklaim Anti Badai

Bangunan ini merupakan sebuah solusi yang dikemukakan oleh sekelompok desainer dari Boston atas musibah Badai Katrina yang pada tahun 2005 menghantam kita New Orleans yang menyebabkan banyak kerugian, baik berupa material dan nyawa. 

Bangunan yang diberi nama New Orleans Arcology Habitat atau disingkat NOAH, itu memiliki tinggi 1.200ft (365,76 meter), dengan luas 2.787.091,2 meter persegi dan mampu menampung hingga 40 ribu orang penghuni. Mereka (para desainer), telah mengajukan proposan kepada pemerintah setempat untuk melaksanakan pembangunan bangunan raksasa tersebut di pinggiran Sungai Mississippi.

NOAH ini menyediakan berbagai fasilitas yang begitu lengkap. Mulai dari hotel, pusat perbelanjaan, kasino, dan bahkan sekolah. Bentuk bangunan yang serupa segitiga memang sengaja didesain untuk mengurangi daya rusak yang diakibatkan oleh badai serupa Badai Kartina.

"Solusi kami adalah untuk mengatasi berbagai tantangan dan mengambil keuntungan dari konflik yang dialami oleh bangunan urban yang mengapung," kata Kevin Schopfer desainer konsep bangunan ini, seperti dikutip dari situs DailyMail.

Tantangan pertama, kata Schopfer, adalah menemukan cara agar bangunan bisa bertahan dari kerusakan fisik dan psikologis akibat cuaca yang tak bersahabat. Selain itu, bagaimana agar kota bisa tetap menyediakan lingkungan yang aman dan stabil dalam hal ekonomi.

Tantangan lainnya adalah karena kota New Orleans berada di atas struktur tanah yang lunak, berupa endapan lumpur dan tanah lempung. Tak hanya itu, sebagian kota ini juga memiliki ketinggian di bawah permukaan air laut sehingga sangat rawan terhadap banjir.

Namun, struktur yang dirancang untuk NOAH ternyata tak cuma cocok untuk New Orleans. Schopfer percaya, bangunan ini bisa diterapkan di wilayah pantai urban manapun. "NOAH bisa menjadi bagian terdepan dari era baru pertumbuhan urban."

Sumber : Vivanews.com

Related Posts: